Bayi Umur 3 Minggu Meninggal Tiba-Tiba Setelah Dicium

Namanya Mariana. Ia baru berumur 3 minggu ketika pada 18 Juli ia menghembuskan nafas terakhirnya. Ia didiagnosis tim dokter terkena virus meningitis HSV-1 dan menjadi pasien sebuah rumah sakit di daerah Des Moines, Iowa, AS,  pada 7 Juli.

Kedua orangtuanya tak menyangka, karena si Kecil terlihat sehat saat lahir. Namun, tiba-tiba tubuh mungil Mariana harus dilarikan ke rumah sakit karena tak mau makan dan mendadak ia tak sadarkan diri. Beberapa hari di rumah sakit ia ditempatkan di ruangan ICU (intensive care unit) dengan mendapat transfusi darah dan infus di tubuhnya. Virus menyerang dengan cepat, sehingga dalam beberapa hari beberapa organ tubuhnya gagal berfungsi dengan normal.

Orangtuanya mencurigai bahwa virus tersebut ditularkan oleh orang-orang yang menjenguk si Kecil di rumahnya. Kemudian mereka memegang tangan dan mulut si Kecil, dan juga menciumi si kecil. Dari sanalah virus tersebut menular ke Mariana. Hal ini menguat setelah kedua orangtua Mariana cek darah dan hasilnya negatif dari virus HSV-1.

Apa itu Meningitis HSV-1?

HSV-1 adalah virus herpes kompleks yang menjadi penyebab herpes oral. Pada orang dewasa, herpes oral ditandai dengan adanya lepuhan kecil pada area sekitar mulut atau disebut cold sores. Virus ini mudah sekali menular lewat sentuhan kulit dengan sangat cepat.

Kadang saat orang terjangkit virus ini, tanda-tanda ia terjangkit bisa tidak terlihat atau baru terlihat dalam kurun waktu yang lama. Ini disebabkan oleh sistem kekebalan tubuh yang tidak sama. Virus akan aktif jika sistem kekebalan tubuh seseorang sedang tidak fit.

Nah, pada bayi yang baru lahir, di mana sistem kekebalan tubuhnya belum terbentuk sempurna, virus ini dapat berakibat fatal pada mereka. Virus herpes dapat menyebabkan meningoencepalitis yaitu sejenis meningitis atau serangan virus pada selaput otak. Gejala yang timbul antara lain demam, sakit kepala, iritasi selaput lendir, hingga koma.

Penyebaran virus HSV-1 tidak dapat dicegah. Karena biasanya orang yang membawa virus ini tidak menyadari bahwa dirinya terjangkit HSV-1.

Tips untuk Ayah-Bunda:

• Siapapun (mungkin termasuk kita sebagai orangtua) untuk menahan diri mencium bayi yang baru berumur beberapa hari, khususnya di tangan dan area mulut. Sistem imun bayi yang belum sempurna akan memudahkan bayi terserang berbagai virus yang kita bawa
• Jika ada tamu yang menjenguk Bunda dan si Kecil ingatkan mereka untuk mencuci tangan terlebih dahulu. Idealnya mereka (para tamu dari luar) tidak menyentuh bayi yang baru lahir. Itu bukan bersikap kasar pada tamu, tapi sebagai tindakan preventif menjaga si Kecil dari berbagai virus
• Mintalah dengan halus dan tegas kepada para tamu untuk tidak mencium si Kecil.
• Cobalah untuk melarang anak-anak yang lebih besar mengunjungi si Kecil, khususnya anak-anak usia sekolah. Mereka bisa saja membawa berbagai virus dari lingkungan sekolah atau bermainnya
• Jika Ayah dan Bunda menjadi tamu bagi teman atau kerabat yang sedang memiliki baby, ingat-ingat untuk tidak menciuminya dan bersihkan tangan kita sebelum menemuinya