Berbagi Cerita: Perhatikan Hal Berikut Ini Sebelum Bedong Bayi

1
6451

Membedong bayi merupakan kegiatan membalut anak dengan lapin terutama yang baru lahir dan sering dilakukan oleh orang tua untuk membuat bayi merasa nyaman dan tenang seperti keadaan bayi ketika di dalam rahim sebelum di lahirkan. Karena tradisi yang sudah dilakukan secara turun temurun pada sebagian orang tua masih mempercayai membedong membuat kaki anak lurus, namun ada beberapa hal yang perlu di perhatikan dalam membedong anak.

  1. Perhatikan kondisi anak

Manfaat membuat anak nyaman dan tenang apabila di bedong tidak akan di dapat jika kondisi anak menunjukan tidak ingin di bedong. Diantara kodisinya yaitu;  ketika anak merasa kepanasan, dan ketika anak sudah bisa berguling membuat sulit bernafas karena terganggu dengan bedongnya.

  1. Perhatikan waktu yang tepat

Membedong anak secara rutin akan membuat anak jarang bergerak dan akan membuat anak lebih besar daripada yang tidak di bedong. Selain itu kurang bergerak membuat anak mengalami kurangnya koordinasi motorik dibandingkan dengan anak yang banyak bergerak.

  1. Perhatikan cara membedong anak yang aman

Berikut tips-tips membedong anak secara aman

  • Siapkan kain lapin yang sudah di bentangkan, kemudian pada salah satu sudutnya lipatlah sedikit. Di atas kain lapinnya letakkan bayimu dengan posisi kepalanya di tepi sudut yang di lipat. Bawalah salah satu sisi kain tubuhnya, boleh sisi kanan atau kiri terlebih dahulu, lalu selipkan di bawah tubhnya sambil memegang bayimu.
  • Lipat sisi bawah kain lapin ke atas untuk menutupi kakinya. Pastikan ada ruang untuk kakinya.
  • Selipkan sisi lain kain ke tubuh bayi hingga menyisakan leher dan kepalanya yang tidak terbungkus kain.
  • Setelah selesai proses membedong bayi, hindari penggunaan bantal hingga usia bayi mencapai dua tahun dan terapkan kebiasaan tidur aman yang mencakup meletakkan bayi dalam posisi telentang.
  1. Gunakan kain yang aman

Kain yang digunakan untuk membedong harus yang membuat nyaman anak. Selain itu, juga jangan terlalu ketat agar anak dapat mengembangkan kontrol otot dan juga system sarafnya. Anak yang di bedong terlalu erat juga dapat beresiko gangguan pernafasan pada anak.

Oleh sebab itu sebelum kita membedong anak perlu di perhatikan hal-hal yang sudah di sampaikan di atas. Tak lain, agar manfaat membedong anak terpenuhi sehingga ketika anak dibedong tidak berdampak negatif pada kesehatan dan tumbuh kembang anak.

1 COMMENT