Berbagi Cerita Tentang Mengenalkan Anak Memakai Jilbab Sejak Dini

3
12500

Assalamualaikum, Ayah dan Bunda tentu telah mengetahui tentang hukum dari berjilbab bagi seorang muslimah,hukumnya ialah wajib. Hukum ini berlaku ketika anak perempuan telah mencapai masa balignya. Oleh sebab itu kita sebagai orang tua wajib mengajarkan anak untuk berjilbab. Namun, cara yang orang tua terapkan dalam mengajarkan anaknya untuk berjilbab seringkali belum tepat. Banyak orang tua yang baru mengajarkan anaknya untuk berjilbab ketika mereka sudah tumbuh menjadi dewasa. Apakah hal ini salah? Tentu tidak, tetapi belum tepat.

Alangkah baiknya apabila orang tua mengajarkan anak berjilbab sejak dini sehingga mereka dapat menerapkannya. Hal ini bertujuan untuk menumbuhkan rasa cinta sang anak terhadap jibabnya. Tak hanya itu, sang anak juga dapat mengetahui sedari dini bahwa jilbab ialah salah satu identitas dari seorang muslimah yang harus selalu mereka jaga. Tak hanya sekadar mengajarkan hal itu, orang tua juga harus memiliki kemampuan untuk melatih anak-anaknya berjilbab dalam kesehariannya. Dengan demikian, mereka akan terbiasa memakai jilbab sejak kecil dan kelak ketika mereka sudah dewasa, mereka tidak akan merasa asing lagi dengan jilbab

Berikut ini cara mengajarkan anak berjilbab sejak dini.

1.Biasakan anak berpakaian muslimah

Cara yang dapat dilakukan yaitu mengenalkan anak berjilbab sejak dini. Orang tua bisa mengenalkan jilbab sejak mereka masih kecil dengan cara membiasakan mereka untuk memakai pakaian muslimah secara bertahap, seperti memakaikan kerudung dan baju panjang. Tidak perlu setiap saat, lakukan saja ketika mereka keluar rumah atau saat berpergian. Dalam hal ini, penting bagi orang tua, terutama bunda untuk memilihkan bahan yang cocok untuk sang anak. Pilihkan bahan yang mudah menyerap keringat sehingga membuat anak tidak gerah dan nyaman ketika memakainya.

Pilihkan model pakaian muslimah sesuai dengan kesukaan anak agar anak senang memakai pakaian muslimah. Orang tua dapat memilihkan model, warna, dan motif yang anak sukai, tetapi tetap sederhana dan tidak berlebihan. Seperti yang telah kita ketahui bahwa perkembangan fashion muslimah sangat berkembang pesat, tidak hanya untuk kalangan dewasa, tetapi juga kalangan anak-anak. Hal ini tentunya dapat dimanfaatkan oleh orang tua untuk memilih model yang tepat untuk anaknya.

2.Memberikan Motivasi dan Pujian pada Anak

Berilah motivasi dan pujian pada anak. Untuk anak bayi atau balita, mungkin mereka belum mengerti manfaat dari berjilbab itu seperti apa atau ketika orang tua memberikan motivasi dan pujian kepada mereka. Namun, ketika anak tumbuh besar, mereka akan mulai bertanya-tanya kegunaan dari berjilbab. Memberikan motivasi dan pujian kepada anak juga perlu dilakukan agar anak merasa bahwa yang mereka lakukan merupakan suatu hal baik, seperti “Kamu cantik sekali, Nak, kalau pake jilbab. Bunda bangga sama kamu. Dipakai terus ya jilbabnya kalau keluar rumah!” nah dengan begitu sang anak pasti akan senang memakai jilbab tanpa paksaan siapapun.

3.Memberi contoh langsung pada sang anak 

Anak adalah peniru yang ulung , setiap kata, ucapan , perbuatan dan tingkah laku orang tua pasti akan ditiru oleh anak, jadi jika bundanya saja suka memakai jilbab insyaallah anak akan ikut senang memakai jilbab.

3 COMMENTS