Pijat bayi selain membantu tumbuh kembang fisik dan emosi bayi, juga dapat mempererat hubungan antara bunda dan si kecil.
Pijat merupakan salah satu bentuk dari terapi sentuh yang berfungsi sebagai salah satu teknik pengobatan penting. Menurut penelitian modern, pijat bayi secara rutin akan membantu tumbuh kembang fisik dan emosi bayi, di samping mempertahankan kesehatannya. Yang pasti manfaat pijat bayi tidak hanya dirasakan oleh si kecil saja, tapi demikian juga oleh bunda.
Menurut suatu penelitian, bunda yang memijat bayinya akan memproduksi ASI lebih banyak. Dan sebagian besar dari mereka akan mengalami pembesaran air susu pada buah dada ketika tidak menyusui, sehingga pijat dapat memperbesar kemungkinan para bunda, untuk dapat memberikan ASI secara optimal. Pijat bayi juga membantu bunda lebih santai, lebih mengenal, sekaligus mempererat hububgan dan komunikasi dengan si kecil.
Bayi yang dipijat umumnya dapat tidur dengan lelap, dan ketika bangun tidur, daya konsentrasinya akan lebih meningkat.
Memijat bayi juga dapat memberi rasa aman pada si kecil karena ia merasakan adanya kedekatan hubungan batin antara bunda dan dirinya. Rasa aman ini kelak akan membentuk si kecil menjadi manusia yang punya pribadi baik, tangguh, mandiri, mencintai, dan percaya pada lingkungannya.
Memijat bayi juga dapat merangsang peredaran darah si kecil serta menambah energi karena gelombang oksigen yang segar akan lebih banyak dikirim ke otak dan ke seluruh tubuh.
Ada hal-hal yang perlu diperhatika sebelum memijat bayi, di antaranya:
1. Cuci tangan bunda dengan bersih.
2. Usahakan tangan bunda dalam keadaan hangat, agar si kecil merasa nyaman dengan usapan bunda.
3. Potong pendek kuku bunda dan lepaskan perhiasan yang memungkinkan dapat menyakiti kulit si kecil yang lembut.
4. Lakukan pemijatan di ruang yang hangat dan tidak pengap.
5. Duduklah dalam posisi yang nyaman sebelum melakukan pemijatan.
6. Baringkan bayi di atas permukaan kain yang rata, lembut dan bersih
7. Siapkan handuk, baju, popok, dan baby oil.
8. Mulailah dengan membelai wajah dan kepalanya dan ajaklah si kecil berbicara dengan lembut
9. Lakukan pemijatan sekitar 15 menit.
10. Jangan memijat bayi dalam keadaan lapar atau baru selesai makan.
11. Jangan memijat bayi pada saat ia sedang demam atau sakit, karena ia malah merasa tidak nyaman.
12. Jangan memijatnya saat ia tidur, karena istirahat yang terganggu hanya akan membuatnya rewel
13. Jaga temperatur si kecil jangan sampai suhu tubuhnya di bawah 35 derajat celcius
Nah, sudah siap bunda untuk memijat si kecil?
dulu dzie seneng bnged d pijat, ketika bayi….
skrng usia 15 bulan klo dipijat susah ….
bnyak geraknya….
kadang malah nendang nendang karna geli….
ada solusi bund???
Benar sekali, habis dipijat tidur si kecil jadi pulas dan rewelnya berkurang.
Assalamu’alaikum bunda nazia..anakku yg ke 2 pun suka di pijat apabila rewel..selain tidur mnjdi pulas dipijat jg bisa meningkatkan nafsu makan.. 😊