Siapa yang tak kenal susu kental manis atau SKM? Produk ini hampir bisa dibeli di setiap warung hingga minimarket dan supermarket terdekat dengan kita. Tak sedikit yang mengonsumsi produk ini hampir setiap hari, termasuk anak-anak. Para orangtua berpikir bahwa ini produk susu yang bagus untuk anak-anak sebelum mereka memulai aktivitasnya.
Namun, ternyata Badan Pengawasan Obat dan Makanan (BPOM) menyatakan bahwa SKM tidak termasuk dalam salah satu produk susu atau turunannya. Meskipun mengandung susu, namun kandungan gula di dalamnya cukup tinggi.
Kandungan gula dan lemak yang terlalu tinggi dikhawatirkan dapat memicu obesitas dan diabetes pada anak-anak.
Apa saja kandungan yang ada dalam susu kental manis?
Kandungan susu kental manis yang telah diatur dalam Standar Nasional Indonesia No 2971 Tahun 2011 dijelaskan bahwa:
- Kandungan gula pada susu kental manis berkisar 51 % – 56%
- Sedangkan kandungan lemak pada susu kental manis berkisar 43% – 48%
Kandungan di atas adalah standar yang seharusnya diikuti oleh produsen produk ini. Nah, Ayah dan Bunda perlu untuk memastikan kembali produk masing-masing apakah kandungannya sesuai dengan standar atau justru lebih tinggi lagi.
Oleh sebab itu, BPOM menyatakan bahwa susu kental manis bukan untuk menggantikan nutrisi untuk anak dan balita apalagi untuk bayi. Selain mengandung pemanis dan lemak yang tinggi, sebaliknya susu kental manis memiliki kandungan protein dan kalsium yang sangat rendah.
Beberapa produsen produk susu kental manis beberapa telah mengganti label menjadi “krimer kental manis” sebagai respon dari maraknya perebatan terkait kandungan susu dalam produk tersebut. Jadi, sekarang jangan salah sebut lagi ya, Bun.
Lalu susu apa yang baik untuk anak-anak?
ASI tentu adalah nutrisi yang terbaik bagi anak hingga usia 2 tahun. Namun, di atas usia tersebut Ayah dan Bunda bisa tetap memberikannya susu selain dari ASI. Hal ini mengingat nutrisi dalam susu mamalia dapat menjadi pelengkap nutrisi yang baik untuk tubuh anak. Ingat ya Ayah dan Bunda bahwa susu hanya pelengkap untuk anak-anak yang sudah bisa mengonsumsi makanan.
Menurut dr. Ariani Widodo, SpA(K) mengingatkan bahwa sumber nutrisi paling baik untuk anak adalah makanan alami, sayur, buah, ikan, dan sebagainya. Jadi, jangan semata-mata mengandalkan susu untuk akses makanan sehat dan nutrisi bagi anak-anak.
Nah, jika Ayah dan Bunda sedang mencari susu apa yang direkomendasikan untuk anak-anak yaitu susu yang sudah melewati proses fortifikasi atau penambahan zat gizi. Pilihlah yang mengandung AA dan DHA karena kedua zat ini penting untuk perkembangan otak si Kecil.
Ketentuan iklan susu kental manis
Menurut surat edaran BPOM bahwa iklan susu kental manis perlu memperhatikan hal-hal berikut agar tidak menimbulkan kesalahan persepsi pada masyarakat:
- Iklan SKM dilarang menampilkan anak balita (usia di bawah 5 tahun) sebagai bintang iklan
- Susu kental manis dilarang menampilkan visualisasi dan analog yang terkesan bahwa SKM seperti susu lainnya (susu pasteurisasi/susu formula/ dan sebagainya)
- Peruntukan SKM hanya sebagai pelengkap dan topping dalam membuat makanan. Jadi iklan susu ini dilarang menampilkan visual susu kental manis yang bisa diencerkan dengan air dan dikonsumsi sebagai minuman.
- Khusus untuk iklan susu kental manis dilarang ditampilkan pada jam tayang anak-anak
Nah, jika Ayah dan Bunda menemukan produk-produk makanan yang bermasalah silakan menghubungi Contact Center HALO BPOM 1-500-533 (pulsa lokal), SMS 0812-1-9999-533, e-mail: halobpom@pom.go.id, atau Unit Layanan Pengaduan Konsumen (ULPK) Balai Besar/Balai POM di seluruh Indonesia.
Semoga info ini bermanfaat untuk Ayah dan Bunda ya.
